Pidato Puan Maharani Resmi Jadi Ketua DPR: Kami Tidak Antikritik

BeritakuDotCom, Istana168 - Puan Maharani resmi menjabat sebagai Ketua DPR periode 2019-2024 bersama empat wakil ketua melalui rapat paripurna. Mereka resmi dilantik setelah diambil sumpah ooleh Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali.

baca juga : Berat Perankan Ellyas Pical, Alasan Jefri Nichol Pakai Ganja.

Dalam pidato perdananya, Puan mengatakan ingin menghadirkan kepemimpinan yang bersifat kolektif dengan semangat gotong royong dalam memimpin parlemen lima tahun ke depan.

Puan menilai semangat itu dapat mengoptimalkan kinerja DPR, dengan menerima masukan hingga dukungan dari seluruh anggota yang telah dilantik.

baca juga : Sebelum Meninggal Satia Bocah Obesitas Bilang ke Ayah: Pak, Saya Sudah Tidak Kuat.

"Hanya dengan semangat gotong royong dan niat pengabdian yang tulus dari semua anggota DPR, maka kita akan dapat menjalankan amanah sebagai wakil rakyat. Tugas ini merupakan sebuah amanah mulia yang menuntut tanggung jawab yang harus kita tunaikan bersama," kata Puan di Gedung DPR, Senayan, Selasa (1/10).

Puan menjelaskan, tantangan DPR ke depan tidaklah mudah. Sebab, mereka harus mengikuti perkembangan zaman dan revolusi industri 4.0 sehingga persaingan semakin ketat.

baca juga : Eks Penasihat KPK: Jokowi Ditangkap Kalau Kalah di Pilpres 2019.

Untuk itu, ia meminta kepada anggota dewan agar meningkatkan kapabilitas dan merespons kebutuhan masyarakat. Selain itu, ia meminta tetap menjaga keutuhan bangsa dan ideologi Pancasila.

"Sangat penting bagi kita semua untuk senantiasa meningkatkan kapabilitas dalam merespons berbagai perkembangan. Sehingga dapat mengambil keputusan yang terbaik dan bermanfaat bagi kesejahteraan dan kemajuan masyarakat, bangsa, dan negara yang kita cintai ini," ucapnya.

baca juga : Calon Mertua Minta Luna Maya Tak Cemburu, Kode Keras Nih.

"Kita perlu berada dalam satu semangat dan jiwa yang sama, untuk secara bersama-sama memantapkan dan meneguhkan Pancasila sebagai ideologi kehidupan berbangsa dan bernegara, UUD 1945 sebagai konstitusi negara, NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," lanjutnya.

Lebih lanjut, mantan Menko PMK itu menuturkan pihaknya akan mendengarkan setiap masukan dan aspirasi masyarakat. Ia memastikan DPR tak anti terhadap kritik.

baca juga : Pedemo Hong Kong Dukung Indonesia hingga Persiapan HUT China.

"Kita tidak anti-kritik, tetapi diharapkan masyarakat tidak mudah terjebak pada penilaian yang bersifat apriori terhadap pelaksanaan tugas-tugas DPR. Dan dapat bersikap objektif dalam menilai kinerja kita semua," kata dia.

"DPR adalah lembaga yang merupakan representasi rakyat, sehingga Gedung DPR adalah rumah rakyat. Kita akan selalu terbuka terhadap setiap aspirasi dan masukan yang kita terima dari masyarakat," tutup Puan.

JACKPOT | BERITA DUNIA | BERITA INDONESIA | BERITA BLOGSPOT | BERITA POLITIK | BERITA HARI INI | BERITA TERBARU | KABAR HARI INI | BERITA TERKINI | BERITA NASIONAL | BERITA BOLA | BERITA TOGEL | BERITA CASINO | BERITA POKER | BERITA ONLINE | BERITA POPULER | BERITA TERUPDATE | BERITA VIRAL | 02 OKTOBER 2019

• | Istana168 - situs judi bola online & bandar togel online